Assalamualaikum..
Posting berjudul cara memanggil nama dalam bahasa Jepang ini saya anggap sebagai obat rindu karena sudah lama sekali tidak menuli post tentang belajar bahasa Jepang.
Apakah anda sudah tahu jika dalam bahasa jepang, terdapat perbedaan dalam memanggil nama orang, biasanya perbedaan ini melihat dari gender, keakraban, dan kedudukan atau posisi orang yang kita panggil tersebut
, berikut daftarnya ;
, berikut daftarnya ;
1. SAN
Bisa diartikan Saudari, Saudari, Bapak, Ibu, Tuan, Nyonya, Nona dan sebagainya.
Kita bisa menambahkan SAN pada nama orang lain baik laki-laki maupun perempuan untuk memberi kesan kita menghormati dia.
MIRA-san = saudari MIRA, YAMADA-san = tuan YAMADA.
2. SAMA
Lebih tinggi dan lebih sopan daripada SAN. Dipakai untuk menyebut kaisar, raja, Tuhan dan orang-orang yang sangat dihormati.
2. SAMA
Lebih tinggi dan lebih sopan daripada SAN. Dipakai untuk menyebut kaisar, raja, Tuhan dan orang-orang yang sangat dihormati.
OOSAMA = raja, KAMISAMA = Tuhan, Yudhoyono-sama = Bapak Yudhoyono dsb.
3. KUN
Digunakan untuk memanggil orang yang sudah sangat akrab dengan kita (khusus jika yang kita panggil adalah laki-laki), bisa juga untuk memanggil anak laki-laki yang lebih muda dari kita.
3. KUN
Digunakan untuk memanggil orang yang sudah sangat akrab dengan kita (khusus jika yang kita panggil adalah laki-laki), bisa juga untuk memanggil anak laki-laki yang lebih muda dari kita.
Di Jepang, KUN biasa digunakan dibelakang NAMAE ( nama aslinya ), bukan dibelakang MYOUJI ( nama keluarga/marga ), walaupun ada juga yang memakai MYOUJI + KUN.
Contoh, jika seseorang bernama Sinichi Kudo, maka kita bisa memanggil dia Kudo-san atau Sinichi-san, atau kalau sudah akrab bisa kita panggil dengan Sinichi-kun.
Tidak boleh sembarangan memakai KUN kepada orang yang belum akrab, tidak sopan.
4. CHAN
CHAN biasa dipakai di belakang NAMAE. Digunakan untuk memanggil anak kecil dan mempunyai kesan yang dipanggil tuh masih imut-imut.
4. CHAN
CHAN biasa dipakai di belakang NAMAE. Digunakan untuk memanggil anak kecil dan mempunyai kesan yang dipanggil tuh masih imut-imut.
Pernah dengar kan, SHIN-CHAN, MARUKO-CHAN dan sebagainya.
Selain itu ketika orang Jepang memanggil pacar atau pasangannya, biasa juga memakai CHAN.
Kalau misalkan namanya TETSUYA, bisa disingkat menjadi TET-CHAN artinya kira-kira TETSU tersayang, seperti itu, hehehehe ^_^
Selain menambahkan beberapa kata di atas di belakang nama orang lain, bisa juga kita memanggil orang lain memakai nama jabatannya.
Selain menambahkan beberapa kata di atas di belakang nama orang lain, bisa juga kita memanggil orang lain memakai nama jabatannya.
Yang paling sering dipake antara lain:
1. SHACHOU
Artinya direktur perusahaan.
2. BUCHOU
Berarti manager atau kepala bagian. Bisa juga kita menambahkan MYOUJI-nya di depan.
3. SENSEI
Di depannya bisa kita tambahkan nama, atau langsung menyebut dengan SENSEI saja.
1. SHACHOU
Artinya direktur perusahaan.
2. BUCHOU
Berarti manager atau kepala bagian. Bisa juga kita menambahkan MYOUJI-nya di depan.
3. SENSEI
Di depannya bisa kita tambahkan nama, atau langsung menyebut dengan SENSEI saja.
Selain untuk memanggil guru atau dosen kita, kata sensei juga dipakai untuk memanggil orang yang telah mengajari kita sesuatu pengetahuan baru, sensei juga dipakai untuk memanggil dokter, pengacara, komikus, dan orang-orang yang dianggap sangat kompeten di bidangnya.
4. SENPAI
Artinya senior. Orang Jepang sangat menjunjung senioritas baik di sekolah, tempat kerja maupun organisasi lain.
Sama seperti SENSEI kata SENPAI bisa langsung digunakan, atau menambahkan nama di depannya.
Ada lagi cara memanggil orang lain menggunakan jenis pekerjaan atau bidangnya + SAN, contohnya:
1. TAIKO-SAN
Untuk memanggil orang yang suka main taiko atau drum Jepang.
2. SHACHOU-SAN
Untuk memanggil pimpinan perusahaan kita.
3. OMAWARI-SAN
Untuk memanggil orang yang suka berputar-putar, hehehe, kalau di Jepang maksudnya polisi ( karena polisi sering patroli berputar-putar, he.. ).
4. KONPYUUTAA-SAN
Untuk memanggil orang yang kerja di bagian komputer, dan sebagainya.
4. SENPAI
Artinya senior. Orang Jepang sangat menjunjung senioritas baik di sekolah, tempat kerja maupun organisasi lain.
Sama seperti SENSEI kata SENPAI bisa langsung digunakan, atau menambahkan nama di depannya.
Ada lagi cara memanggil orang lain menggunakan jenis pekerjaan atau bidangnya + SAN, contohnya:
1. TAIKO-SAN
Untuk memanggil orang yang suka main taiko atau drum Jepang.
2. SHACHOU-SAN
Untuk memanggil pimpinan perusahaan kita.
3. OMAWARI-SAN
Untuk memanggil orang yang suka berputar-putar, hehehe, kalau di Jepang maksudnya polisi ( karena polisi sering patroli berputar-putar, he.. ).
4. KONPYUUTAA-SAN
Untuk memanggil orang yang kerja di bagian komputer, dan sebagainya.
loading...